TWS MURAH TAPI BERKUALITAS | REVIEW REDMI AIRDOTS INDONESIA

Hai sobat gadgetx, masih dalam masa corona nih. Semoga kalian semua sekeluarga sehat selalu. Jangan lupa jaga kebersihan. Pake masker, rajin cuci tangan, dan jangan keluar rumah kalau ga perlu. Di masa masa kaya gini, pasti bosen kan ya dirumah terus, belum lagi yang sekolah atau kuliah secara online. Kebanyakan pasti ngerasa ga suka atau ga nyaman nih sama metode online gini. Tapi, tenang aja kali ini gua akan share sesuatu yang mungkin ngebantu kalian ngilangin bosen.

Oke tanpa panjang lebar lagi, sesuai yang udah ada di judul, gua mau share pengalaman gua selama beberapa bulan terakhir sama Redmi Airdots. Sebelumnya as always, semua yang gua tulis berdasarkan pengalaman pribadi dan untuk produk kali ini gua akan review dari sudut pandang pengguna biasa (awam).

Buat yang belum tau, redmi airdots ini adalah sebuah tws dari redmi bukan xiaomi yaa, karna sejak beberapa lalu redmi sudah resmi jadi brand sendiri bukan lini produk lagi. Redmi airdots ini punya kembaran dari merk kakaknya yaitu xiaomi. Dengan perbedaan yang paling terlihat adalah warna, dimana redmi berwarna hitam dan xiaomi berwarna putih. terdapat juga beberapa perbedaan minor lainnya. Tapi yang akan kita bahas kali ini adalah versi redmi nya.





Waktu kalian beli redmi airdots ini kalian cuman dapet tws nya sama 2 set (+1 terpasang) eartips ukuran small, medium, dan large. Kalian ga dapet kabel data atau kitab kitab. Tapi beberapa pembeli ada yang dapet juga, semua tergantung distributor atau tempat kalian belijadi make sure kalian tanya dulu sebelum beli.

Pertama, fisik. Ukuran airdots ini cukup kecil. Dibalut case berbahan plastik yang cukup kokoh dan enak dipegang tapi sayangnya mudah kotor karna sidik jari apalagi yang tangannya berminyak. Sedangkan buds nya, terasa lebih solid dan nyaman ditelinga, tapi menurut gua buat orang yang telinga nya kecil airdots ini akan sedikit tidak nyaman sekalipun dengan eartips ukuran small. Solusinya kalian bisa cari eartips lain di e commerce yang sesuai sama telinga kalian. 

Kedua, untuk pairing airdots ini akan langsung saat kalian keluarkan dari case. Jadi tinggal nyalain bluetooth ajadeh. Bagi yang ingin pairing manual atau reset, kalian tinggal tekan kedua buds nya selama 15 detik hingga berkedip. Lalu, kalian hubungkan terlebih dahulu buds kiri ke kanan. Dan buds siap digunakan kembali. Pada saat memasukkan buds ke dalam case maka akan otomatis charge dan lampu indikator berwarna merah. Saat charge case maka case akan muncul indikator berwarna merah. Untuk pengecasan sendiri sayangnya masih menggunakan micro usb. 

Ketiga. Fitur. Hal yang paling penting dalam sebuah tws adalah koneksi. Airdots ini menggunakan bluetooth versi 5. Selama menggunakan airdots ini gua sendiri merasa koneksi nya stabil, tidak terjadi lag atau delay saat nonton atau denger lagu. Tapi untuk bermain game sama seperti kebanyakan tws, masih terjadi delay yang untuk game tertentu seperti pubg, codm, terasa mengganggu. Tidak sampai membuat pengalaman bermain menjadi buruk, namun efek delay terasa dan membuat risih saat bermain. Fitur lain yang tidak kalah penting adalah yang tahan air. Airdots ini memiliki rating IPX4. Untuk dipakai berolahraga masih oke dan tidak mudah terlepas, namun jangan sampai dipakai berenang atau mandi.

Keempat. Hal penting berikutnya atau yang paling krusial adalah baterai. Di websitenya airdots di claim mampu bertahan hingga 12 jam untuk mendengarkan musik, 12 jam untuk telepon, 15 jam untuk nonton, dan 15 jam untuk bermain game. Berdasarkan pemakaian beberapa bulan dan kondisi berbeda beda, airdots ini bisa disiksa sampai kurang lebih 3 jam untuk mendengarkan lagu dan menyisakan baterai 30%. Untuk menghabiskan baterainya sendiri, menurut pengalaman gua dibutuhkan waktu sekitar 4.5 - 5 jam untuk mendengarkan lagu. Untuk menonton youtube / film, film durasi 2 jam menghabiskan baterai 40-50% tapi untuk pemakaian nonton film sendiri gua belum pernah sampai baterai nya habis. Untuk bermain game sendiri gua masih tetep prefer headset/headphone konvensional demi menjaga kualitas dan tanpa delay. Case nya diklaim mampu mengisi daya buds nya sebanyak 2 kali, tapi dari percobaan gua sendiri semua tergantung ke kondisi baterai buds nya itu sendiri. Kadang bisa 2x kadang bisa 3x. Tapi untuk charge case nya sendiri tidak memakan waktu yang lama.

Untuk spesifikasi lengkapnya kalian bisa liat disini.

User experience yang didapat selama menggunakan airdots ini menyenangkan, suara yang dihasilkan cukup enak, jernih, untuk berbagai situasi tetap dapat menghasilkan suara yang jelas, stabil, dan tidak terjadi penurunan kualitas. Untuk melakukan panggilan, airdots ini memiliki built in mic yang kualitasnya biasa saja. Masih terdengar jelas di telepon di tempat ramai, masih bisa digunakan untuk memanggil virtual assistant seperti Google assistant. Peredam suara yang dimiliki airdots ini cukup baik. Dapat digunakan di keramaian dan memberi efek senyap serta suara yang dihasilkan tetap terdengar jelas. Tentu kalian tidak bisa mengharapkan terlalu banyak di sektor yang satu ini, harga yang ditawarkan tentu menjadi batas kualitas dari apa yang kalian beli. Airdots ini tentu tidak sebaik brand brand seperti Sabbat, Samsung, Apple, JBL, dll. Tapi menurut gua, harga yang dibanderol ini membuat airdots sangat layak untuk dibeli terutama untuk pengguna awam yang masih sekolah ataupun mahasiswa yang butuh tws kekinian tapi gamau mengeluarkan uang lebih dari 500 ribu bahkan jutaan.

Buat kalian yang mau beli, bisa cek di e commerce langganan kalian. Redmi airdots ini dibanderol dengan harga Rp 299.000,- tapi beberapa toko ada yang jual lebih murah loh. Semua keputusan kembali ke tangan kalian. Buat kalian yang punya pertanyaan atau mau request sesuatu bisa langsung dm kesini.

Comments

  1. terima kasih atas rekomendari TWS murah dan berkualitasnya gan, sangat membantu

    ReplyDelete

Post a Comment

Worth to check!

Vektor - Bitmap

Review Canon EOS 77D Indonesia - Sharing Pengalaman

Smartphone Android Lemot? Ini Cara Mengatasinya